Halo Sobat Tangguh!!!
Seperti yang kita ketahui bersama wilayah Kabupaten Buleleng dengan topografi "Nyegara Gunung" yang dimiliki yaitu pada wilayah perbukitan dan pantai, sehingga membuat Buleleng memiliki potensi bencana seperti gempa bumi, Tsunami, banjir, tanah longsor, puting beliung, gelombang pasang, dan bencana lainnya.
Dari hasil kajian BMKG awal musim hujan pada tahun 2022/2023, untuk Kabupaten Buleleng terjadi pada bulan Oktober 2022 dan puncak musim hujannya pada bulan Januari 2023. Arahan kepala BNPB dalam menghadapi potensi cuaca ekstrim adalah melaksanakan Apel Kesiapsiagaan, pengecekan alat, perangkat, dan personil untuk menghadapi potensi bencana akibat cuaca ekstrim.
Menindaklanjuti Surat Sekretariat Daerah Nomor 005/2523/Pem/X/2022 tanggal 20 Oktober 2022 perihal undangan mengikuti apel, BPBD Kabupaten Buleleng bersama dengan para SKPD undangan mengikuti Apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2022 pada hari Jumat, 21 Oktober 2022 bertempat di Lapangan Ngurah Rai (Taman Kota) Singaraja Jalan Ngurah Rai Singaraja.
Pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2022 dipimpin oleh Pj. Bupati Buleleng, Ir. Ketut Lihadnyana, M.M.A. Adapun Arahan dari Pj. Bupati Buleleng dalam Apel Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2022 berupa langkah kesiapsiagaan dan mengantisipasi potensi dampak cuaca ekstrim di Kabupaten Buleleng, pihak-pihak yang terkait perlu melakukan langkah-langkah preventif meliputi memastikan kapasitas infrastruktur dan tata kelola sumber daya air siap mengantisipasi peningkatan curah hujan, penataan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, tidak melakukan pemotongan/penebangan pohon tidak terkontrol, pemangkasan dahan dan ranting pohon yang rapuh, melakukan penghijauan, lebih mengintensifkan koordinasi, sinergi dan komunikasi antar pihak terkait untuk kesiapsiagaan antisipasi bencana hidrometeorologi, menggencarkan sosialisasi, edukasi, dan literasi meningkatkan pemahaman kebencanaan, dan memonitor informasi cuaca dan peringatan dini dari BMKG.
Mari seluruh elemen baik Pemerintah Daerah, Forkompinda, masyarakat, dunia usaha, media massa untuk bergandengan tangan, bersiap-siaga terhadap segala kemungkinan terjadinya bencana alam di Kabupaten Buleleng. Mari kita senantiasa melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat, serta jaga lingkungan kita masing-masing dengan slogan "Kita Jaga Alam, Alam Jaga Kita".
#SalamTangguh
#SiapUntukSelamat