Rapat Forum Penanggulangan Resiko Bencana di Kabupaten Buleleng
Admin bpbd | 14 September 2018 | 541 kali
Singaraja, 13 September 2018.
Diselanggarakannya Rapat Forum Penanggulangan Resiko Bencana di Kabupaten Buleleng mulai pukul 09:00 Wita sampai selesai, bertempat di Ruang Rapat Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buleleng. Rapat dipimpin dan dibuka oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Buleleng didampingi oleh Seketaris BPBD Kabupaten Buleleng, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Buleleng. Rapat dihadiri oleh perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seKabupaten Buleleng, Kodim, Polres, Para Camat, PMI, Basarnas, dengan jumlah peserta sebanyak 60 Orang.
Narasumber dari unsur BMKG Wilayah III Provinsi Bali, BPBD Kabupaten Buleleng, Basarnas, Fasilitator dan PMI.
Materi yang disampaikan yaitu : Prinsip Dasar Penanggulangan Bencana oleh Kalaksa BPBD Kab. Buleleng, Pemindahan Korban dalam keadaan darurat oleh Basarnas, Evakuasi Mandiri oleh PMI, Tujuan Pembentukan Forum oleh Fasilitator, Seismisitas Wilayah Singaraja Kabupaten Buleleng oleh BMKG Wilayah III Prov. Bali.
Hasil Rapat Forum :
- Mengingatkan kembali tugas-tugas OPD dalam penanganan bencana di Kabupaten Buleleng yang telah disepakati pada saat penyusunan Renkon tanggal 21 November 2017 yang telah dituangkan pula dalam profil lembaga.
- Merumuskan secara cepat tindakan kedaruratan terhadap kejadian bencana yang ada.
- Mengambil langkah-langkah dalam penanganan bencana di Kabupaten Buleleng dengan cara cepat, tepat, efektif dan efisien.
- Untuk mengefektifkan dan terkoordinasinya penanggulangan bencana.
- Para Camat agar mengambil langkah-langkah awal dalam penanganan bencana dan melaporkan kejadian bencana di wilayahnya masing-masing.
- Secara Meteorologis, rata-rata presipitas harian pertahun selama 16 tahun diwilayah Bali bagian utara berkisar antara 5 hingga 3.6mm/hari. Nilai ini relatif lebih kecil dibandingkan dengan wilayah Bali lainnya, terutama dibagian Tengah. 2. Rata-rata hujan harian diwilayah Bali bagian Utara paling signifikan terjadi diperiode bulan Desember-Januari-Februari. Rata-rata hujan harian tertinggi terjadi pada bulan Desember.