Lomba dayung pedau singa ambara raja menjadi ajang bergengsi dan memiliki daya tarik tersendiri dalam pelaksanaan Twin Lake Festival 2018 yang berlangsung di Danau Buyan Desa Pancasari Kecamatan Sukasada.
Singaraja (5/7), Lomba dayung pedau singa ambara raja yang menjadi ikon dalam ajang Twin Lake Festival 2018 mampu menjadi daya tarik tersendiri saat lomba itu digelar, bahkan lomba itu menjadi ajang bergengsi bagi peserta dari masing-masing OPD dan sejumlah kelompok masyarakat yang terlibat didalamnya.
Lomba dayung pedau singa dalam Twin Lake Festival 2018 yang dilepas oleh wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG. Kamis, (5/7/2017) mampu memberikan kemeriahan pelaksanaan festival tahunan itu. Selain Sutjidra dalam kegiatan itu juga dihadiri Bupati Buleleng bapak Putu Agus Suradnyana, STserta kepala OPD lingkup Pemkab Buleleng.
Usai melepas pelaksanaan lomba, Wabup Sutjidra menegaskan, dengan Lomba Dayung Pedau singa ini Pemkab Buleleng ingin menunjukkan bahwa di Buleleng ada destinasi-destinasi baru setiap tahunnya, termasuk keunikan atraksi yang ditampilkan.
Dalam ajang lomba dayung pedau singa, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Buleleng berhasil finis pertama di putaran kedua dan berhasil meraih Juara Harapan III (Tiga) dari 31 peserta dengan catatan waktu 09.14,71 detik dan memperoleh hadiah Rp. 1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah) dan piagam penghargaan.
Download disini