*Kejadian dan Parameter Gempabumi:*
Minggu, 06 November 2022 pukul 07.46.40 WITA, wilayah Denpasar-Bali diguncang gempabumi tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan M3,7. Episenter terletak pada koordinat 8,60° LS; 115,27° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 9 km barat Gianyar, Bali pada kedalaman 27 km.
*Jenis dan Mekanisme Gempabumi:*
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal.
*Dampak Gempabumi:*
Dampak gempabumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Denpasar dan Seminyak II MMI *(Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang)* . Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempabumi tektonik menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.
*Gempabumi Susulan:*
Hingga hari Minggu, 06 November 2022 pukul 07.58 WITA, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( _aftershock_ ).
*Rekomendasi:*
Kepada Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya. Agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.